Sejarah Terbentuknya Coffee Quality Institute – Coffee Quality Institute atau CQI adalah sebuah organisasi non profit skala internasional yang dibangun atas kesadaran untuk meningkatkan kualitas kopi dan kehidupan orang-orang yang berperan besar terhadap produksi kopi di dunia. CQI berdiri pada tahun 1996, menawarkan pelatihan teknis untuk produser kopi arabica dan robusta sejak saat itu. CQI juga menyelenggarakan program-program yang saling berkesinambungan, mulai dari penelitian, agronomi, bisnis, hingga pembangunan. Program tersebut antara lain mengadopsi atau menggerakkan kembali komunitas kopi yang berhenti di tengah jalan, mencari tahu dan membuka peluang, memberikan edukasi informasi kopi untuk para produser (petani kopi), memperluas edukasi kopi menggunakan bahasa ‘universal’, dan terakhir meningkatkan kesejahteraan hidup petani kopi.
Mereka mendedikasikan diri memiliki penawaran yang komprehensif, solusi masalah baik jangka panjang atau pun jangka pendek, memperhitungkan dampak yang akan muncul, serta bekerja sama dengan industri untuk menyusun strategi agar dapat mendapat hasil yang memuaskan. Mereka juga memiliki ikatan kuat dengan perdagangan kopi dunia untuk memperluas akses pemasaran kopi (sebagai bentuk solusi jangka panjang). (baca juga : Penimat Kopi Vs Peminum kopi)
Sejarah Terbentuknya Coffee Quality Institute
Sebelumnya organisasi ini bernama Specialty Coffee Institute (SCI), yang mana dicetuskan pertama kali pada Desember 1996. Organisasi ini diresmikan menjadi sebuah organisasi non profit pada Maret 1998, lalu mulailah semakin berkembang pada tahun berikutnya, yaitu dengan terbitnya buku tahunan, dan memulai penelitian di Hawaii. Barulah 3 tahun kemudian, SCI merubah namanya menjadi Coffee Quality Institute (CQI). Sejak pergantian nama, CQI melaksanakan program-program baru seperti melaksanakan pelatihan (Q Course), seleksi Q Grader, termasuk membangun database untuk para member CQI terdaftar.
Selain menggunakan standar dari SCAA untuk menentukan kualitas kopi arabica, CQI juga bekerja sama dengan Ugandan Coffee Development Authority (UCDA) untuk menentukan standar kopi robusta (Fine Robusta), karena masyarakat Uganda sudah native untuk jenis kopi yang satu ini, dengan harapan sekaligus dapat meningkatkan kualitas kopi robusta. Saat ini, CQI hanya memiliki kurang dari 30 orang Q Robusta Grader yang bersertifikat, namun jumlah ini tentu akan bertambah karena semakin banyak orang yang tertarik untuk menjadi Q Robusta Grader. (Windy)