Home » Berita » Inovasi Budidaya Kopi Saat Ini
Inovasi Budidaya Kopi Saat Ini
Inovasi Budidaya Kopi Saat Ini

Inovasi Budidaya Kopi Saat Ini

Inovasi Budidaya Kopi Saat Ini – Keadaan alam saat ini sangat jauh berbeda sebelum muncul teknologi-teknologi yang pada awalnya memang membantu meningkatkan hasil pertanian terutama kopi. Efek global warming yang akan mempengaruhi perubahan iklim dan meningkatnya kekebalan hama tanaman karena penyemprotan pestisida dalam jangka waktu yang cukup lama, membuat para petani harus dapat beradaptasi kembali dengan lingkungan untuk tetap mendapatkan hasil kopi yang berkualitas.

Beberapa project terkait inovasi dan budidaya kopi sudah banyak dilakukan. Untuk inovasi sendiri telah dilakukan beberapa percobaan, contohnya blending kopi. Di Bali, kopi dengan keunggulannya masing-masing disambungkan dengan teknik stek. Robusta 308 adalah jenis yang dipilih untuk batang bawah karena akarnya yang kuat, kemudian disambungkan dengan Arabica. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan rasa yang khas dengan hasil panen yang lebih banyak. (Baca juga : Mengenal Kopi Specialty)

Budidaya Kopi Intensifikasi 7000 batang perHa
Budidaya Kopi Intensifikasi 7000 batang perHa

Inovasi Budidaya Kopi

Sedangkan budidaya kopi, salah satu contohnya yaitu project yang berbasis permaculture. Permaculture yang merupakan kombinasi dari lingkungan, sosial, dan ekonomi, akan membantu petani kopi untuk membangun dan menyeimbangkan hasil produksi dan keuntungan yang didapat untuk jangka waktu yang panjang. Sistem yang digunakan adalah shade-grown coffee, yaitu dengan menanam kopi di bawah pohon lain yang lebih tinggi hingga membentuk seperti kanopi.

Shade-grown pada umumnya dilakukan di hutan yang tentunya mencegah pembukaan lahan baru, tanaman lain yang menghasilkan seperti pisang juga dapat menambah penghasilan dan pemasok makanan. Selain bermanfaat untuk manusia, budidaya kopi dengan shade-grown juga memberi tempat tumbuh tanaman dan hewan-hewan liar seperti serangga dan burung.

Shade-grown terdiri dari 5 tipe. Tipe rustic, kopi ditanam di hutan yang sudah tersedia, dengan memindahkan atau membuang tanaman yang baru untuk diganti menjadi kopi. Tipe polikultur tradisional, tipe ini mengutamakan keberagaman jenis tanaman yang memiliki manfaat untuk menjadi obat ataupun makanan tetap berada di hutan. Tipe polikultur komersial, tipe ini mengutamakan manfaat yang dapat diambil dari tanaman, bahkan petani dapat mengganti tanaman yang sudah ada dengan tanaman lain yang lebih dibutuhkan.

Shade monokultur, tipe ini hanya menggunakan satu jenis kanopi, contohnya yaitu pohon Legiminuos di Mexico. Tipe terakhir adalah unshaded monokultur atau biasa disebut sistem modern karena tidak menggunakan kanopi. Kopi di tanam di lahan luas dengan paparan sinar matahari, sehingga membutuhkan perawatan lebih seperti penyemprotan pestisida. (windy)

About Sada

The Origin Gayo Specialty Coffee for Special people

Check Also

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ – Membahas tentang konservasi kopi mungkin tidak akan pernah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.