Positif dan Negatif Kafein Kopi

Positif dan Negatif Kafein Kopi – Minuman dengan ragam manfaat dan juga memiliki tekstur serta aroma dan tampilan yang menggugah selera, tentu saja akan menjadi pilihan utama bagi setiap orang. Begitu pulalah yang terjadi bagi orang-orang yang mendeklarasikan dirinya sebagai pencinta kopi, karena tidak dapat dipungkiri kalau kopi memiliki tampilan, aroma dan rasa yang menakjubkan. Sehingga, merupakan angin segar bagi para pencinta kopi, bila ternyata minuman fovirit tersebut mengandung beberapa manfaat.

Kandungan yang terdapat pada kopi dan yang paling menonjol dari kopi itu sendiri adalah kafein yang ada di dalamnya. Kafein merupakan zat secara alami terdapat pada tanaman tertentu, salah satunya adalah tanaman kopi. kafen juga merupakan stimulun sistem saraf pusat dan memiliki sifat diuretic. (Baca Juga : Jenis Acidity Pada Kopi)

Tentu saja, kafein itu seperti dua sisi koin. Bila dikonsumsi dengan takaran dan kadar yang sesuai, maka akan mendatangkan manfaat bagi pengonsumsinya. Baik manfaat yang berjangka panjang maupun manfaat yang berjangka pendek atau dapat dirasakan saat itu juga. Namun bila dikonsumsi terlalu berlebihan dalam rentang waktu yang cukup lama, maka akan memberikan dampak negatif yang sangat signifikan pada tubuh orang yang mengonsumsinya.

Kafein yang terdapat dalam kopi memiliki manfaat berupa  penekan resiko sakit jantung dan diabetes karena adanya kandungan asam klorogenat (clorogenic acid) dalam kafein. Dapat pula meningkatkan daya ingat dan kemampuan kognitif, melindungi dari penyakit Parkinson karena kafein dapat meningkatkan kemampuan kognitif alami yang menurun seiring bertambahnya usia dan kafein juga memiliki efek pelindung.

Positif dan Negatif Kafein kopi

Namun kafein yang ada pada kopi, dikonsumsi dengan jumlah yang tidak wajar maupun diminum di waktu yang tidak tepat, akan menyebabkan berbagai gangguan, berupa sulitnya untuk tidur karena kafein dapat membuat pengonsumsinya lebih terjaga dalam waktu lama setelah mengonsumsinya. Serta dapat menyebabkan osteoporosis karena kafein yang berlebihan dapat membuat kehilangan kalsium sekitar 5 mg per 180 ml. kafein yang berlebihan juga menyebabkan kerut pada wajah karena dehidrasi yang mengeluarkan cairannya melalui urin.

Sehingga perlu dipahami kembali bahwa tiga cangkir kopi atau sekitar 250 miligram kafein per hari, sudah dianggap sebagai dosis rata-rata atau sedang pada kafein yang bisa dikonsumsi seseorang. Jadi, segala dampak buruk dari kafein berlebih dapat dihindari. (Ramadhani)