Apa Dan Tujuan Roasting Kopi

Apa Dan Tujuan Roasting Kopi – Ada sebuah kutipan yang menarik tentang kopi. Hugh Jackman mengatakan “aroma kopi segar adalah salah satu penemuan terbaik sepanjang sejarah”.

Roasting kopi atau yang biasa dikenal dengan sangrai kopi merupakan proses yang sangat penting dalam dunia kopi, namun kurang diketahui oleh banyak peminum kopi. Dalam roasting kopi lah yang memberikan pengaruh pada variasi dan kualitas rasa serta aroma dari kopi, karena dalam proses roasting tersebut akan terjadi perubahan kimiawi dari biji kopi mentah menjadi biji kopi sangrai. Jadi, proses pada bagian ini benar-benar memerlukan perhatian yang signifikan dari para roaster.

Roasting kopi atau sangrai memberikan pengaruh pada kopi hingga mencapai 30% dalam hal aroma dan rasa. Sedangkan 60% berasal dari kebun kopi seperti varietas kopi, kondisi iklim, dll. Lalu 10% lagi berasal dari proses coffee brewing atau penyajian seorang barista. (Baca Juga : Pentingnya peran barista Dalam Coffeeshop)

Roasting kopi dilakukan dengan tujuan agar biji kopi mampu memproduksi cita rasa dan aroma kopi yang unik dan memberi cita rasa enak pada kopi. Selama proses tersebut dilakukan, kandungan asam, protein dan kafein yang terdapat dalam kopi juga mengalami perubahan. Biji kopi juga mengalami perubahan, yaitu terjadinya pengurangan kadar air yang terkandung, dari tingkat 11% menjadi 4%, perubahan berat dan ukuran, hingga juga mengalami perubahan warna.

Di awal proses, seorang roaster harus mampu membuang rasa-rasa mengganggu yang dimiliki kopi. Apabila di tengah proses, roaster baru menyadari rasa yang mengganggu tersebut, pencegahannya dapat dilakukan dengan membakarnya lebih lama.

Roasting Kopi Profile

Pada proses roasting kopi, terdapat 3 roast profile, yaitu light roast, medium roast dan dark roast.

Light roast merupakan proses yang dapat membuat adanya enzimisasi yang membentuk proses acidity pada biji kopi. pada fase inilah, biji kopi mengalami perubahan warna, yaitu dari raw (mentah) menjadi yellowing (penguningan), lalu browning (pencoklatan).

Medium roast merupakan fase yang terjadinya proses caramelyzed, yaitu pembentukan karakter aroma dan rasa manis pada kopi. warna medium roast cendrung berwarna coklat gelap.

Lalu dark roast memiliki banyak perubahan, mulai dari berat yang semakin mengalami penurunan, warna yang lebih gelap, kadungan minyak yang terdapat pada biji dan ukuran yang lebih besar. Pada fase ini, terjadinya proses carbonyzed sehingga aroma dan rasa lebih pahit dan kafeinnya lebih sedikit. (Ramadhani)