Trade Expo Indonesia, Buyer Kopi Potensial

Trade Expo Indonesia, Buyer Kopi Potensial – Trade Expo Indonesia atau TEI adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan setiap tahun, dipenuhi dengan pameran dagang baik produk dalam bentuk jasa atau barang. Beberapa produk yang paling dominan diincar adalah produk non migas, seperti kesehatan, kecantikan, pakaian, tekstil, material desain interior dan eksterior, elektronik, hasil pertanian, makanan dan minuman, dan tidak ketinggalan kopi. Setiap tahun Kementerian Perdagangan juga berusaha untuk meningkatkan buyer saat TEI berlangsung, dengan cara melakukan promosi hingga ke luar negri agar semakin banyak buyer yang tertarik membeli produk Indonesia. Itulah mengapa Trade Expo Indonesia adalah kegiatan yang tepat untuk mencari buyer.

Sang exportir, kelompok yang menjual barang atau jasanya dapat mendaftarkan produk mereka ke dalam website resmi TEI untuk mempermudah menemukan buyer. TEI juga menyediakan ruangan khusus yang nyaman untuk diskusi exportir dan calon buyer tentang produk mereka. Sehingga keuntungan berada di kedua belah pihak, eksportir mengetahui dan mengenal calon buyer mereka, begitu pula sebaliknya buyer mengetahui produk yang akan diimor ke negaranya. Negara yang paling banyak menjadi buyer antaralain Jepang, Australia, Afrika Selatan, India, USA, Korea Selatan, Malaysia, dan Arab Saudi. Meskipun menurut Menteri Perdagangan, masih banyak buyer yang sudah membuat perjanjian dengan eksportir di luar kegiatan Trade Expo Indonesia. Mereka mendatangi langsung lokasi produksi untuk mengetahui lebih lanjut. (Baca juga : Serangan Penyakit Daun Kopi, apa saja?)

Trade Expo Indonesia, Buyer Kopi Potensial

Tahun lalu, kopi berhasil mencapai angka penjualan yang cukup tinggi, Rp 718,9 Miliar selama 4 hari berlangsungnya TEI. Ini sudah menjadi bukti bahwa kualitas dan daya tarik kopi Indonesia bukan hal yang main-main.

Selain bangga karena mampu menjual produk hasil dalam negri, bertemunya exportir dan buyer juga akan meningkatkan kualitas produk tersebut. Di setiap pembukaan kegiatan juga diberikan penghargaan Primaniyarta yang terdiri dari 4 kategori, Eksportir Berkinerja, Eksportir Pembangun Merk Global, Eksportir Potensi Unggulan Ekspor, dan terakhir Eksportir Pelopor Pasar Baru. Penghargaan ini tentu juga meningkatkan semangat dan menjadi nilai tambah bagi para eksportir untuk menarik minat buyer agar bekerjasama dengan mereka. (Windy)