Home » Berita » Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana
Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana
Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana

Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana

Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana- Jember, Jawa Timur (ANTARA News) – Menyeruput kopi instan pada waktu yang tepat sangat nikmat. namun perlu kewaspadaan sebab peneliti dan pakar Pertanian dari Universitas Jember, jatim, Prof Ahmad Subagio, mengemukakan bahwa produk kopi instan bakal memunculkan penyakit hipertensi.

“Kandungan krimer nabati yang terkandung pada sebagian besar product kopi instan berpotensi memunculkan dampak negative untuk kesehatan,” sebutnya, kepada jurnalis di Kab Jember. Menurut beliau, konsumsi krimer nabati yang terkandung di dalam kopi instan dengan jumlah diluar kadar konsumsi & dalam jangka panjang berpotensi memunculkan masalah kesehatan seperti hipertensi & penyumbatan pembuluh darah.

“Krimer nabati tak bisa dicerna dengan cara sempurna oleh tubuh,” ujar Subagio yang berposisi sebagai Ketua Lembaga Penelitian di Universitas Jember tersebut. Beliau memperlihatkan percobaan sederhana menggunakan tiga buah lilin, selanjutnya menaburkan krimer nabati di atas permukaan lilin tersebut & akhirnya diperoleh nyala lilin semakin besar dari sebelumnya. “Api terus membesar disebabkan krimer nabati bersifat eksplosif (gampang meledak) yang tinggi & pastinya kurang baik bagi kesehatan,” sebut pakar pengolahan pangan lulusan Universitas asal negeri Sakura itu. Lanjutnya, mengkonsumsi kopi krimer dalam jumlah besar sama halnya seperti mengkonsumsi kolesterol kering sebab tak dapat dicerna oleh badan.

Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana
Penelitian. Kopi Instan Penyebab Hipertensi, Yuk Disikapi Bijaksana

“Boleh mengosumsi kopi instan, tapi janganlah berlebih,” kata Dosen Fakultas Technologi Pertanian Kampus Jember itu.

Dia meneruskan proses pembuatan kopi putih sebenarnya  tak memenuhi standar kesehatan sebab kopi disangrai dgn suhu rendah, maka kandungan kafein & asam di dalam kopi tak mengalami penurunan.

“Hal itu dilakukan, supaya warna bubuk kopi yg dihasilkan tak berwarna hitam pekat.

Kandungan kafein serta  asam yang masih terlampau tinggi di sebabkan akibat suhu penyangraian  terlalu rendah (tidak standar). sehingga tidak baik bagi kesehatan,” papar penemu modified cassava flour (mocaf) itu.

Dirinya pun mengingatkan pada penikmat kopi agar waspada dalam mengkonsumsi kopi putih dalam kemasan sebab akan menyebabkan penyakit kanker.  “Kopi tersebut sebenarnya bukan kopi putih. Warna putih pada minuman instan itu diperoleh dari estrak gula atau minyak nabati yangg diekstraksi & proses ekstraksi bahan tersebut memakai bahan kimia,” sebutnya.

Subagio menuturkan makin banyaknnya product kopi instan di pasaran dengan variasi berbeda rasa perlu disikapi dengan cara bijaksana oleh pembeli/penikmat kopi.

Sumber ; antaranews.

About Sada

The Origin Gayo Specialty Coffee for Special people

Check Also

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ

Status Konservasi Kopi Global Ex Situ – Membahas tentang konservasi kopi mungkin tidak akan pernah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.