Triangulation pada Tahapan Cupping Kopi

Triangulation pada Tahapan Cupping Kopi – Cupping adalah suatu kegiatan untuk mengetahui karakteristik kopi dan mencocokkannya dengan karakter yang sudah ditetapkan sesuai standar internasional. Mulai dari mengetahui, membedakan, dan membandikan berbagai jenis biji kopi sebelum diroasting, hingga sudah tersaji dalam cangkir. Seorang cupper yang profesional akan sering melatih cupping skill atau melakukan kalibrasi sendiri maupun dengan kelompok. Cupping skill juga merupakan salah satu bagian yang diuji untuk mendapatkan sertifikasi Q Grader, yang biasanya dibutuhkan para profesional kopi, mulai dari petani atau produsen, importir, eksportir, pembeli, roaster, barista, dan tentunya untuk menjadi juri dalam test Q Grader. Lalu bagaimana dengan triangulation dalam cupping kopi?

Tujuan dari proses ini adalah untuk meningkatkan sensitifitas terhadap perbedaan karakteristik kopi, dan mengetahui metode yang tepat untuk membandingkan antara keduanya dalam mengontrol kualitas kopi tersebut. Triangulation sebaiknya dilakukan minimal 2 orang, yang mana salah satunya mengetahui jenis kopi apa saja dan berada dalam cangkir mana saja untuk disesuaikan dengan skor standar dari SCAA. (Baca juga : Tips Seduh Kopi Ala Turkish Coffee)

Triangulation pada Tahapan Cupping Kopi

Caranya adalah dengan mempersiapkan kopi yang akan digunakan. Banyak jenisnya tergantung berapa cangkir yang akan disediakan. Jika terdapat 3 cangkir, maka 2 cangkir sama, dan salah satunya berbeda. Dalam test Q Grader, triangulation dilakukan 4 kali dalam waktu 45 menit di setiap session. Ruangan yang digunakan juga didesain dengan lampu berwarna merah, hal ini agar semua kopi dalam cangkir terlihat sama, sehingga cupper hanya dapat mengidentifikasi kopi melalui aroma, rasa, keasaman (acidity), kekentalan, dan after-taste. Untuk triangulation sederhana, dapat menggunakan ruangan yang minim sumber cahaya atau gelap. Jika dapat menentukan cangkir kopi mana yang berbeda di antara yang lain dengan skor 83% benar, maka triangulation berhasil.

Triangulation, selain dapat membandingkan kopi yang satu dengan yang lain, dapat juga menambah ‘vocabulary’ baru untuk setiap jenis kopi yang belum pernah diketahui. Oleh karena itu, sama halnya dengan kalibrasi, sebaiknya variasi kopi yang digunakan bermacam-macam yang berasal dari wilayah dengan kondisi geografis dan proses pengolahan yang berbeda. (windy)